JavaScript is required to view this page. H.Ufi Yakin Mampu Memimpin Tapin 2024

H.Ufi Yakin Mampu Memimpin Tapin 2024



TAPIN, KALSEL,-

Berawal dari pemukulan seorang anak buah pengusaha tambang batu bara terhadap dirinya H.Basuki Rahmat Yani atau yang akrab disapa H.Ufi. Dirinya seorang mantan guru pertaruhkan laporannya sebagai calon independen Bupati Tapin 2024 dengan tujuan menjadikan Kabupaten Tapin menjadi lebih baik.


H.Ufi memiliki keyakinan mampu memimpin daerah Tapin dan berkeinginan menjadi pemimpin yang bakal menata semua sektor kelembagaan pemerintahan di Kabupaten Tapin baik itu secara vertikal maupun horizontal. Dengan empat kata yaitu, "Dikaji, Dipertimbangkan, Dilanjutkan, dan Dibekukan".


"Disini jika sosok H.Ufi lolos verifikasi calon independen, kita bakal terapkan setiap program kerja yang masuk ke kami itu semua dikaji lebih dulu, lalu dipertimbangkan. Bisa juga dilanjutkan program yang ada atau sebaliknya dibekukan,"katanya.


Secara vertikal disektor bidang hukum perdata di bidang pertanahan, dirinya pernah ditampar pengusaha tambang batu bara karena mengklaim lahan kepemilikannya. Sampai dirinya membawa pelaku penampar ke ranah hukum pidana lalu pelaku di kenakan tindak pidana ringan (tipiring) oleh kepolisian.


"Kalau persoalan sengketa tanah ini biasanya masuk ke perkara perdata yang kasusnya tergolong tinggi di Republik Indonesia dan banyak belum rampung selesai di Badan Hukum Nasional. Contohnya, sengketa tanah kasus rebutan warisan,"katanya.


Melihat fakta terjadi terhadap dirinya itu lalu bertekad maju menjadi pemimpin 2024 secara independen dengan berharap empati warga dan lolos verifikasi KPU nanti.


Secara horizontal, di sektor bidang pemerintah daerah dari mulai sektor pendidikan, kesehatan, ekonomi, perindustrian, pertambangan, perkebunan, pertanian, dan pertambangan. Tak sekedar pembangunan fisik saja yang kita perhatikan seperti perbaikan jalan.


"Karena itu aku mengajak warga untuk mendukung untuk menata Tapin menjadi lebih baik karena H.Ufi lebih memperhatikan warganya terutama para pelaku UMKM dibandingkan sektor pertambangan,”katanya.


Ditambahkan H.Ufi, di sektor bidang kesehatan terutama masalah kesehatan, pengobatan, pelayanan kesehatan di Tapin.

Keberhasilan akan dapat terlihat saat dimana Warga/Masyarakat tidak ke kabupaten lain buat mendapat Pelayanan.


"Dan sebaliknya kalau kita bisa sudah lebih baik, Kabupaten lainlah yg akan datang ke kabupaten kita. Bagi H.Ufi, warga masyarakat saat ini terlalu di iming  imingi dengan pengobatan gratis.Yang sangat kelihatan ke inginan ambisiusnya,"katanya.


Antisipasi !!! Tanyakan dahulu warga kenapa jadi suka ke kabupaten lain berobat. Ada apa ? tanya H.Ufi.

Seperti apa punya org.

Dalam prosesnya, sehingga sebagian warga kita suka kekabupaten tetangga kita.


Kurasa itu yang perlu nanti kita kaji, kita pertimbangkan, kita lakukan atau kita buang(dibekukan)yg tadinya kurang pas !!!

Buat Warga/masyarakat.

Juga buat sektor-sektor dan bidang-bidng lainnya.

InsyaAllah semua prosesnya sama.!


Kita kaji kembali,

Kita pertimbangkan,

Kita lanjutkan (direalisasi),

Atau kita buang yg kurang pas kedalam bak sampah dulu.


Itu Misi !!!



Reporter Nasrullah 



9 comments:

Anonim mengatakan...

Mantap

Anonim mengatakan...

Kalau beliau ini yang maju.... Kami mendukung

Anonim mengatakan...

Dirinya Hobi Karaokean dan Ke Pasar. Para Sarjana menilai dirinya masih dalam Intuisi dan berbeda dengan pola pikir S1 dan S3

Anonim mengatakan...

Gampang banar jar anggota PMI menyipak calon independen, Kada siap jua kalu lah kalau intuisi aja menata birokrasi. Sudah kupadagkan tuh guru kada penurunan, diberitakan. Lapah ikam penulis ai meiringinya.

Anonim mengatakan...

Nyata Dokter wan Ketua Dewan pengalamannya jelas dan pinanduan semua warga. Dan itu pasti intelektualitas logika berpikirnya diatas intuisi. Ini siapa? Bemodal apa, jarang KPU menangkan calon independen, Kalau dokter benar benar didukung warga, bahkan arpol tawarkan dirinya bergabung karena keinginannya bendungan jadi pusat wisata dan budaya sehingga Ikatan Mahasiswa rancak kemah diaana.

Anonim mengatakan...

PMI ngapain ikutan ke politik.... Sudah lah jangan ikutan kaina rusak pemerintahan.

Anonim mengatakan...

Komentar di atas menyatakan calon independen H. upi waktu aktif jadi pegawai kada panurun. Kamu sudah kroscek lah dengan yg bersangkutan apa masalahnya beliau dulu kada penurun tahulah engkau sebabnya.

Anonim mengatakan...

Komentar pro kontra boleh tapi alangkah bagus nya jangan menyerang pribadi sebelum tahu pasti kamu tahu yang sebenarnya terjadi.

Anonim mengatakan...

Karena komentar diatas sudah ada membawa nama KPU .... jadi syaranku tolong KPU dalam hal ini bersikaplah bijaksana karena setiap warga negara berhak untuk memilih dan dipilih. Jangan sampai KPU yang independen di cederai oleh kepentingan politik dari partai atau golongan. Semua warga negara mempunyai hak yang sama dalam pemilu

Posting Komentar

Terima kasih sudah memberikan komentar di Blog Ini