JavaScript is required to view this page. 2017

Petani Gagal Tanam Terkena Hama Wereng




RANTAU,~Tanaman padi yang membentang di kawasan Sungai Raya jalan menuju ke Banua Enam terancam gagal. Hal ini ditenggarai oleh virus yang mengganggu tanaman padi pada fase masa pertumbuhan umur sehingga warna daunnya tidak seperti pada daun padi yang normal. Virus ini disebut tungro yang ditularkan oleh wereng (vector).
Sebagaimana disampaikan Abi Bakri, Petani di Lokpaikat bahwa sawah di Lokpaikat sudah ada sebagian terjangkit virus ini kendati luas sawahnya belum dapat dipastikan berapa jumlah tanamannya yang mati. Demikian juga petani di daerah Masta sudah ada gejala tanamannya yang rusak terkena Tungro dan minta perhatian pemerintah untuk segera mengambil tindakan demi kami para petani.
Perihal ini dibenarkan petugas Dinas Pertanian Pengendali Hama Terpadu setempat yang diminta keterangannya, Kepala Dinas Pertanian Tapin H.Masyraniansyah melalui petugas hama menyatakan bahwa gejala tungro sudah ada tepatnya di daerah Lokpaikat dan daerah Masta. Seperti Sungai Raya bahwa areal  sawah di sebelah kanan dan kiri jalan yang terbentang luas terlihat dari warna daunnya sudah berbeda akibat  terserang wereng yang membawa virus tungro. Melihat kondisi demikian besar kemungkinan berikutnya virus itu melebar ke daerah lain termasuk ke daerah kita disini yang hasil produksi padinya sudah diakui di tingkat nasional. Sebab tanaman padi yang masih dalam fase pertumbuhan dan terserang virus tungro ini tentunya tanaman padi itu akan berkulat hingga menjadi kerdil selain itu anakan sedikit lagi tidak mengembang sehingga batang dan daun menguning dan akhirnya mati.
 “Persoalan ini patut menjadi perhatian pemerintah daerah untuk cepat segera mengambil tindakan sebagai  langkah antisipasi pencegahan agar virus pengganggu tanaman tersebut tidak sampai meluas ke tempat lainnya yang belum terkena di  daerah kita, “katanya.


Kota Ku Hijau





RANTAU,~ Penghijauan yang terdapat  di kawasan pusat kota Rantau sebagian kini telah berfungsi sebagaimana tujuan awal Pemerintah Kabupaten Tapin mengimplementasikan program penghijauannya guna mengwujudkan Kabupaten Tapin Hijau sekaligus menjadi sumber udara  yang sehat ditengah pengaruh efek suhu pemanasan global warming . Kawasan  itu dapat menjadi tempat yang asyik bersantai menggunakan IPAD dan mengakses Internet sekaligus bertemu dengan teman di waktu jam istirahat.
Sebagaimana terlihat sekarang  di kawasan Pasar Rantau dan Ruang Terbuka Hijau (RTH) suasana jauh berbeda dibandingkan sebelum Bupati dan Wakil Bupati Tapin HM.Arifin Arpan,MM dan Ir.Sufian Noor mencanangkan program penghijauannya dengan aksi Penanaman Sejuta Pohon Sedunia. Kini pohon-pohon yang ditanam mereka di sepanjang trotoar jalan pasar berhasil menghijaukan diantara  titik kawasan kota Tapin lain yang menjadi objek sasaran program mereka.
Dalam penanaman pohon ini Pemerintah Kabupaten Tapin menggandeng perusahaan-perusahaan di daerah untuk ikut berpartisipasi dengan meminta kontibusinya dalam bentuk CSR untuk kegiatan penghijauan yang dilaksanakan. Hal itu mengingat dana APBD Kabupaten Tapin masih terbatas juga sedang mengalami defisit anggaran.
Sikap optimis mereka dalam upayanya terus menghijaukan Kabupaten Tapin nampaknya berhasil  teraih sehingga masyarakat terutama para pedagang dan pembeli maupun pengunjung Pasar Rantau dapat langsung melihat sekaligus merasakan manfaat adanya penghijauan di sekitar tempatnya berdagang.






Tapin Peringati Hari Pendidikan Nasional





RANTAU,~ Pemerintah Kabupaten Tapin melaksanakan apel dalam rangkaian guna memperingati hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) pada Selasa 2 Mei 2017. Apel tahun ini berlangsung di Kecamatan Tapin Tengah. Peserta apel seluruhnya para pelajar yang telah berhasil  menuntut ilmunya dengan meniti jenjang pendidikan melalui bimbingan belajar dari  sosok  yang patut ditiru dan digugu yaitu ‘GURU’.
Bertindak sebagai Inspektur Upacara Bupati Tapin HM.Arifin Arpan,MM. Hadir Sekretaris Daerah, Kepolisian, Kejaksaan, Kepala Dinas Pendidikan berserta Kepala Satuan Organisasi Perangkat Daerah, Petugas UPT Dinas Pendidikan, Kepala Sekolah, Guru, dan Pelajar.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tapin, H.Juwaini mengatakan, Kecamatan Tapin Tengah dipilih sebagai panitia pelaksana Hari Pendidikan Nasional Tahun 2017. “Untuk menetapkan sebagai panitia ini, kita secara bergiliran sudah melaksanakan rapat sebanyak tiga kali. Berkat wilayah-wilayah kecamatan tadi bertanggung jawab atas kreatifitas murid selaku perangkat upacara dan itulah hikmahnya, “katanya.
Sebelumnya juga kami menggelar gerak jalan santai dalam rangkaian hari pendidikan nasional bagi warga pendidikan yang terdiri dari mulai  guru beserta keluarga dan masyarakat pendidikan. Dalam acara itu Alhamdulillah didukung lembaga ekonomi perbankan yang support membantu  peringatan hari pendidikan nasional kali ini dengan menyediakan banyak hadiah doorprize mulai dari sepeda, mesin cuci, lemari kulkas, kompor gas, payung  alat untuk bernaung, dan macam lainnya.
Kemudian dalam rangkaian guna memperingati hari yang sama rencananya juga akan diselenggarakan lomba tenis gembira bagi seluruh Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah pada Kamis besok.  Juga di informasikan dalam lomba Uji Kompetensi Guru (UKG) di seluruh Indonesia bahwa Tapin peringkat satu tahun 2016-2017, artinya ada kenaikan kualitas guru kita  sehingga sosok figur yang terkemas dibalik data kualitatif foto gambar di atas ikut senang bahagia.
Harapan kami para guru di lingkungan sekolahnya ada mutasi. Artinya mutasi itu jika guru itu mengajar dulunya kelas satuuuu aja, sekarang kelas limaaa, kelas tiga. Untuk apa ? “Supaya mereka merasakan struktur  vertical kelas bawah dan kelas atas. Karena pada saat test  UKG itu ditampilkan, “kata beliau, subhanallah nyaris sama pesan yang disampaikan Bapak KI Hadjar Dewantara. 

Hardiknas





RANTAU,~ Ribuan Guru dari Keluarga Besar Dinas Pendidikan dan Pengajaran Kabupaten Tapin memperingati Hari Pendidikan Nasional (HardikNas) tahun 2017 dengan mengikuti gelar jalan santai, Senin (1/5) .
Kegiatan Gelar Jalan Santai ini dilepas oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tapin Hj.Ratna Ellyani didampingi Sekretaris Daerah Tapin H.Rachmadi dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tapin, H.Juwaini.  Start awal jalan santai dimulai dari depan Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Tapin berkeliling melintasi Rantau Baru hingga kembali ke start awal.
Panitia pelaksana sudah menyiapkan setiap peserta kartu kupon dalam rangka acara yang sengaja diselenggarakan di tengah momentum libur akhir pekan karena bertepatan hari  libur nasional dalam rangka peringatan Hari Buruh International juga World Press Freedom Day dan pastinya Hari Pendidikan Nasional. Selain itu panitia menyediakan berbagai hadiah hiburan untuk para peserta jalan santai.

Data Kualitatif Tokoh Pendidikan Di Indonesia yakni Ki Hadjar Dewantara. Siapa yang tak kenal tokoh bangsa ini yang telah banyak berjasa di bidang pendidikan di Indonesia. Berkat beliaulah struktur pendidikan di Republik Indonesia lebih terarah dari masa ke masa. Untuk itulah beliau menjadi sejarah di dunia pendidikan di bumi nusantara republik Indonesia dan menjadi teladan bagi guru yang pastinya sosok orang yang berilmu.

Simulasi Penanggulangan Bencana Nasional






RANTAU,~ Pemerintah Kabupaten Tapin memperingati Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional dan Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan Kabupaten Tapin 2017 dengan melibatkan struktur bagan hukum Republik Indonesia di daerah  yang selalu menjadi pioner di baris depan (infrontalis) untuk menjaga keamanan negara mulai dari kalangan anggota Polres Tapin, Dandim 1010 Rantau, Badan Penanggulangan Bencana Daerah,  Dinas Perhubungan, Badan Pemadam Kebakaran, Palang Merah Indonesia (PMI),  Satpol PP, dan Intelijen.
Acara simulasi penangggulangan bencana nasional ini dibuka Rabu (26/4)  dengan diawali simulasi evakuasi mandiri gedung bertingkat, bertempat di halaman kantor Bupati Tapin dan ditutup oleh Bapak Wakil Bupati Tapin Ir.Sufian Noor didampingi struktur pejabat satuan organisasi perangkat daerah lingkup Pemkab Tapin. Acara ini diselenggarakan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tapin yang turut disponsori lembaga perekonomian seperti Bank BRI, Bank Mandiri, BPBD,  dan Bank Kalsel.
Hadir dalam acara tersebut unsur Muspida seperti Kasi Inteljen Kejaksaan Negeri Rantau, Kepala Pengadilan Negeri Rantau, dan Kepala Satuan Organisasi Perangkat Daerah di lingkup Pemerintah Kabupaten Tapin.
 Wakil Bupati Tapin, Ir.Sufian Noor menyampaikan bahwa dalam rangka simulasi penanggulangan bencana kami nyatakan berhasil dilaksanakan secara cepat dan tanggap oleh tim khusus yang selalu berada dibaris depan dan berada dalam struktur berbeda namun berusaha untuk selaras dan sama dalam misinya menyelamatkan dunia.
Dikatakan Wakil Bupati,  Simulasi yang kita laksanakan ini dalam rangka kesiapsiagaan jika terjadi bencana. Maknanya adalah seluruh relawan dan petugas dapat mengerti masing-masing kegiatannya dalam rangka menjalankan misi penyelamatannya jika terjadi bencana. “Itulah intinya, sehingga jika terjadi bencana mereka selalu cepat ,tanggap, terarah, dan dinamis mengerti apa yang harus dilakukan setiap personil untuk mengamankan korban, “katanya.
Kegiatan simulasi ini diharapkan sekali untuk kerap dilaksanakan karena menyangkut kesiapsiagaan jika terjadinya bencana. Karena kondisi dan situasi dalam kondisi bahaya darurat, bencana, dan simulasi tentunya berbeda. Apalagi personil mereka  banyak yang berasal dari sturktur organisasi lembaga yang tentunya masing-masing memiliki persepsi dan prinsip berbeda namun memiliki tujuan yang sama untuk menyelamatkan korban jika terjadi bencana dalam rangka menanggulangi bencana.  Agar tidak terjadi benturan disaat terjadi bencana, untuk itu diharapkan sekali simulasi seperti ini kerap dilaksanakan.  (Rull)




Peringatan Isra Mir'aj Rasulullah.SAW Yang Kita Cinta Kasih dan Sayang Karena Allah




                Bismillahirahmanirahim (Dengan Nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang).

Oleh.Nasrullah

Bupati Tapin HM.Arifin Arpan,MM dan Anggota DPRD Tapin H.Sulaiman Noor selaku warga Perintis Raya hadir dalam acara akbar di lingkungan desanya  pada Peringatan Isra Mir’aj suatu Peristiwa Besar bagi Rasulullah.SAW. Acara peringatan Isra Mir’aj pada Minggu (23/4) malam bertempat di Masjid Darul Aman Perintis Raya Rantau. Hadir dalam acara tersebut Muslimin Muslimat, Alim Ulama, dan warga masyarakat setempat yang mendukung visi dan misi Bupati Tapin guna mengwujudkan “Tapin Mandiri Sejahtera Yang Agamis”.

Dalam pesannya pertama penceramah mengajak seluruh jama’ah untuk bersyukur kepada Allah atas nikmat yang dianugerahkan kepada kita. Baik itu nikmat Iman, nikmat Islam, nikmat Sehat, nikmat Umur, hingga nikmat dapat berkumpul bersama jamaah dalam lingkungan majelis ilmu guna memperingati peristiwa besar lagi penting bagi Rasulullah.SAW.  Dengan berkumpul kita di dalam majelis ilmu ini dapat memandang orang-orang sholeh dan alim merupakan nikmat dari Allah.SWT, memandang mata atau wajah seorang alim ulama tentunya akan berguguranlah dosa dan kesalahan kita bahkan dapat turut ikut menjadi baik karena masuk dalam lingkungan kehidupan mereka yang selalu taat terhadap Allah.SWT.

Shalawat dan Salam semoga terus selalu tercurah atas baginda Rasulullah.SAW beserta seluruh keluarga, para sahabat, dan pengikut Beliau hingga akhir nanti. Amin.

Sungguh beruntung orang-orang yang memanfaatkan sisa umur pada saat masih hidup di dunia untuk beramal sholeh dan taat kepada Allah dan Rasulullah.SAW dengan selalu meningkatkan keimanan dan ketaqwaan terhadap Allah. Karena hidup di dunia ini hanya sekali untuk itu pergunakanlah aktifitas hidup untuk mencari Ridho Allah.SWT. Karena seseorang yang telah mati meninggalkan dunia hanya amal perbuatannya selama hidup didunia yang ikut mendampinginya di alam kubur dan akhirat nanti.
Rasulullah.SAW merupakan manusia pilihan Allah.SWT dari sekian rasul dan para nabi. Di bulan Rajab inilah Rasulullah.SAW dianugerahi Allah melaksanakan perjalanan Isra Mir’aj dalam satu malam.
Terjadinya peristiwa Isra Mi’raj Nabi Muhammad.SAW, Tujuh Lapis Bumi dan Langit berdebat bangga dengan apa yang ada padanya masing-masing. Mereka berdebat mengusik keingintahuan untuk mencari penjelasan ilmu dan hikmah dibalik semua itu.
Berkata bumi dengan bangga terhadap langit, “Hai langit aku bumi lebih baik dari padamu, karena Allah telah menghiasi aku dengan berbagai macam mulai dari tanah, laut, termasuk juga sungai-sungai didalamnya. Selain itu juga Nabi Rasul dan Muhammad.SAW tinggal berada di atas bumi ini “.Langit juga berkata, “Aku juga tak kalah indah denganmu, di langit ada bintang, bulan, matahari, dan juga antariksa”. Namun mendengar yang terakhir, langit pun naik kehadirat Illahi Rabbi memohon kepada Allah.SWT “Ya Allah naikanlah Nabi Muhammad ke atas langit “.
Lalu Allah mengabulkan doanya, dan mengutus Jibril As pada malam 27 Rajab untuk menjemput Nabi Muhammad.SAW, dan membawanya ke atas langit dan menyaksikan banyak kebesaran Allah.SWT, termasuk rukun sholat 5 waktu yang wajib kita kerjakan. Di bulan Rajab inilah terjadi satu peristiwa penting bagi umat Islam yakni sejarah perjalanan Nabi Muhammad.SAW dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa dilanjutkan ke Sidrathul Muntaha, diatas langit tertinggi dalam satu malam. Disanalah Nabi Muhammad.SAW menyaksikan kebesaran Allah, (Al-Qur’an Surat Al Najm (53:18).

Sebagaimana tertulis dalam ayat suci Al-Qur’an yang kita yakini dan percaya, yakni Surat Al Israa (Memperjalankan di Malam Hari) “Maha Suci Allah yang telah memperjalankan hambanya pada suatu malam dari Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah kami berkahi sekelilingya agar kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda kebesaran kami. Sesungguhnya dia adalah maha mendengar lagi maha melihat”.

Sebelum naik ke langit, Nabi Muhammad SAW di belah dadanya oleh Malaikat Jibril.AS. Nabi Muhammad.SAW  dibelah dadanya oleh Malaikat Jibril AS yang datang membawa air zam-zam dengan bejana terbuat dari emas. “Nabi dibelah dadanya tepat dibagian ulu hati hingga pusat untuk dibersihkan dan di-isi dengan Iman dan Hikmah”.

Yaa Allah semoga kita termasuk dalam golongan orang-orang yang selalu beserta Allah dan Rasulullah.SAW. Dan orang-orang yang selalu dianugerahi hallikhwal berupa cinta kasih dan sayang kepada Rasulullah.SAW yang diniatkan semata-mata karena Allah.



Siti Masyitah: Syahid Dengan Iman dan Keyakinan Kepada Allah



                Peringatan Isra Mir’aj Nabi Muhammad.SAW di Langgar Mushollah Darusallam Perintis Raya pada Jum’at (21/4) Malam mengangkat tema perjalanan Rasulullah.SAW dalam satu malam dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa dan bertemu langsung dengan Allah.SWT serta para nabi-nabi di Sidratul Muntaha.

Rasulullah.SAW dalam perjalanannya didampingi Malaikat Jibril.AS serta disaksikan seluruh Malaikat lainnya, dalam Isra Mir’aj Rasulullah.SAW mencium aroma sangat harum. Harum apa itu wahai Jibril ? Malaikat Jibril.AS menjawab pertanyaan Rasulullah dan mengatakan bahwa aroma harum itu bersumber dari sebuah kuburan wanita sholehah yang berhasil mempertahankan keimanan dan keyakinannya terhadap Allah.SWT. Wanita itu bernama Siti Masyitah dan anak-anaknya.

Diceritakan Malaikat Jibril.AS dimana pada waktu itu Masyithah dengan keimanan dan keyakinannya terhadap Allah.SWT mendapatkan ujian yang hidup di zaman raja kejam Firaun yang menganggap dirinya sebagai Tuhan. Raja memaksanya untuk menyembah dirinya dan agar berpaling dari menyembah Allah, jika tidak nyawa Masyitah bersama anak-anaknya yang berumur 7 tahun dan beberapa bulan terancam dengan diceburkan dalam kawah tembaga yang panas. Namun ancaman itu membuat dirinya tak gentar dengan sikap tegas dan lantang dirinya dihadapan sang raja tetap mengakui bahwa “Tiada Tuhan Selain Allah”. Allah yang kami sembah selama ini, dan tidak mengakui ketuhanan Firaun.

Pertama anak-anaknya yang diceburkan satu persatu, Masyitah terlihat ragu karena Ibu mana yang tega melihat anak-anaknya tersiksa di azab Raja Firaun. Selanjutnya giliran Masyitah yang tetap pada pendiriannya mengakui Tiada Tuhan Selain Allah. Sempat ragu dirinya, lalu Allah menurunkan anugerah yang secara tiba-tiba anak-anaknya berbicara Tidak Kuatir Ibu, Allah akan melindungi kita.





SMPN 1 Rantau Buat Karya Inovasi Siswa Guna Mencapai Adiwiyata Mandiri.




(Buat Inovasi Pemanfaatan eceng gondok sebagai Energi Alternatif Biogas)

RANTAU,~ SMP 1 RANTAU adalah salah satu sekolah di Kabupaten Tapin yang mulai diperbincangkan publik dengan upayanya terus melakukan  kreasi dan inovasi terbaru siswa beserta dewan guru dan kepala sekolah yang bertujuan kedepan sekolah ini mencapai Adiwiyata Mandiri.

Pasca tabung gas langka dan mahalnya harga gas elpiji di Kabupaten Tapin, Warga sekolah SMP 1 Rantau baru-baru tadi membuat kreasi dan inovasi dengan memanfaatkan tanaman enceng gondok sebagai energy alternatif biogas. Tanaman enceng gondok yang disimpan dengan waktu selama 7 hari dan beberapa peralatan pendukung mulai dari galon air minumm aqua ukuran 20 liter, pipa logam khusus gas, dan selang plastik aquarium berhasil menciptakan energy.

Kepala Sekolah H.Rachmadi, S,Pd MM mengatakan bahwa SMP 1 Rantau sebagai sekolah adiwiyata harus mempunyai pembelajaran yang bersifat kreasi dan inovasi. Saat ini kita telah melakukan pembinaan terhadap 10 sekolah kendati tahun ini ada kelonggaran hanya 3 sekolah sebagai persyaratan untuk menuju Adiwiyata Mandiri. Sebagai upaya stakeholder sekolah kami dengan membuat kreasi dan inovasi-inovasi baru pertama sekolah kita sudah berhasil dengan pembelajaran tentang hydroponic dan kali ini inovasi pemanfaatan enceng  gondok sebagai energy alternatif. Alhamdulillah bersama dewan guru dan kelompok siswa sekolah ini berhasil membuat inovasi dengan langkah-langkah pertama memanfaatkan tanaman enceng gondok yang disimpan selama 3 hari dan peralatan pendukung lainnya.

“Kemudian dirakit oleh para siswa dan selanjutnya dicoba dan benar berhasil adanya energi gas yang disulut tercipta api kendati masih dalam jumlah sedikit, “katanya.

Diharapkan siswa dapat mengerti dan kedepannya kita dapat memanfaatkan tanaman enceng gondok di daerah untuk menghasilkan biogas lebih besar lagi.

Ditambahkan Guru Sriyanti menyatakan bahwa SMP 1 Rantau ini termasuk sekolah Adiwiyata dengan bahan pembelajaran sekolah yang dikaitkan dengan pencegahan kerusakan sebagai upaya mengurangi dampak buruk global warming atau pemanasan global. Selain itu menjaga kelestarian lingkungan sampai dengan memecahkan permasalahan lingkungan.
“Di daerah kita ini tergolong banyak tanaman enceng gondok, jenis tanaman ini pada waktu tertentu fluktuatif sehingga dapat mengganggu perairan. Nah solusinya ternyata tanaman ini dapat dimanfaatkan sebagai energy alternative biogas, “katanya.(Rull)


Musrenbang Kecamatan Tapin Tengah 2017








TAMBARUNTUNG,~  Senin (16/2) Pihak Kecamatan  Tapin Tengah dan Kecamatan Bakarangan menggelar musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) Ke-V. Dalam forum musrenbang  tingkat kecamatan  yang menjadi prioritas utama pada dua kecamatan itu  adalah infrastruktur jalan dan jembatan, pendidikan, sarana olahraga, dan pertanian.
Musrenbang Kecamatan gabungan ini dihadiri Bupati Tapin HM.Arifin Arpan, Wakil Bupati Tapin Ir.Sufian Noor, Sekretaris Daerah H.Rahmadi, Pimpinan SKPD, Camat, Aparatur Desa, Kepala Desa, serta  tokoh masyarakat. Musrenbang dua kecamatan itu digelar di Aula Kantor Camat Tapin Tengah Desa Tambaruntung.
Dalam penyampaiannya, Camat  Bakarangan mengatakan usulan prioritasnya adalah pendidikan untuk dibangunkannya sekolah tingkat SLTA di wilayah kerjanya. Pihaknya sangat berharap agar pemerintah segera merealisasikan. Sebab, persyaratan untuk membangun sekolah ini sudah terpenuhi semua. Selain itu bendungan aliran sungai di desa Gadung yang daerah sungainya itu diketahui berkali-kali telah terjadi abrasi dan mohon ditindaklanjuti kembali. Usulan masyarakat Bakarangan sangat berharap pembangunan paving beton dan beberapa buah jembatan dan siring.  Sebab, dengan adanya jalan dan jembatan itu tentunya akan mempermudah akses masyarakat kita dalam berurusan.
Camat juga mendorong pemerintah daerah agar melanjutkan kembali pembangunan drainase di desa Parigi Kecamatan Bakarangan dan membangun jalan desa di Parigi Kacil kecamatan yang sama.
Ditambahkan Kepala Desa Serawi yang menyampaikan usulan jalan kabupaten dan jalan desa yang rusak dan  minta perhatian pemerintah  melalui dinas terkait untuk dapat memperbaikinya. “Sudah lama jalan itu rusak dan belum diperbaiki. Demikian pula jembatan di Desa Tangkawang depan langgar Darull Akbar, “katanya.
Prioritas kegiatan di Kecamatan Tapin Tengah meliputi peningkatan dan pengembangan prasarana wilayah dengan sasaran daerah meningkatkan kualitas infrastruktur transportasi ke pusat pertumbuhan ekonomi dengan program rehabilitasi pemeliharaan jalan dan jembatan dan program pembangunan jalan dan jembatan. Kegiatan prioritas meliputi pengaspalan, pembuatan drainase, pembuatan vaping blok, pembangunan jembatan beton. Sasaran daerah meningkatnya kualitas dan kuantitas infrastruktur pengairan seperti program pengembangan dan pengelolaan irigasi, rawa, dan jaringan pengairan lainnya dengan kegiatan pembuatan siring sungai dan lanjutan siring.
Menanggapi itu, HM.Arifin Arpan, MM mengatakan kebersamaan dalam forum perencanaan pembangunan  untuk mengembangkan kabupaten Tapin ini sangatlah penting sekali dan tidak mudah tugas kita ini memimpin Kabupaten Tapin untuk menwujudkan kesejahteraan masyarakatnya. Dalam Musrenbang yang kita laksanakan tahun ini kita lebih banyak memberikan arahan kepada desa dan aparaturnya agar siap.  Intinya kita bekerjasama dan saling bahu membahu untuk bekerja keras membangun Kabupaten Tapin. Pemerintah RI dibawah pimpinan Presiden Jokowi setiap pelaksanaan pembangunan tidak titik lagi pada kabupaten kota, melainkan titik langsung ke desa- desa. Setiap pembangunan yang dilaksanakan itu kan memerlukan anggaran dana dan struktur anggaran pemerintah  saat ini beda dengan sebelumnya yang proses penyaluran dananya itu langsung ke desa tidak lagi ke APBD kota, “jelasnya. (OP-PU)
Dana APBN dan APBD Kabupaten Tapin tahun lalu ada sekitar 150 miliar untuk desa-desa di Kabupaten Tapin. Setiap desa mendapatkan anggaran dana sekitar  Rp.1,2 hingga 1,6 miliar. Dana ini sesuai instruksi Presiden diarahkan untuk pembangunan sarana dan prasarana infrastruktur desa sesuai dengan instruksi Bupati melalui Satuan Kerja Perangkat Daerah mulai dari Sektor Pendidikan, Pertanian, Kesehatan , dan Keagamaan.
Pemerintah Kabupaten Tapin saat ini pembangunannya lebih mengarah ke Pertanian dengan dasar 65 persen alam kita banyak pertanian. Dan ini kita kembangkan secara maksimal dari 60 ribu luas lahan di wilayah Tapin ke pertanian.
Terkait kondisi jalan kabupaten di wilayah Kabupaten, diarahkan Bupati, “Kalau sudah jalan itu diaspal hotmix tolong juga kerjasama warga masyarakat ikut merawat dan menjaga jalan itu. Sementara untuk jalan yang rusak itu bisa diusulkan ke anggaran desa untuk memperbaikinya. Karena infrastruktur jalan dan jembatan tetap menjadi prioritas pembangunan kita, “kata Bupati Tapin.