RANTAU,~ Pemerintah Kabupaten Tapin
melaksanakan apel dalam rangkaian guna memperingati hari Pendidikan Nasional
(Hardiknas) pada Selasa 2 Mei 2017. Apel tahun ini berlangsung di Kecamatan
Tapin Tengah. Peserta apel seluruhnya para pelajar yang telah berhasil menuntut ilmunya dengan meniti jenjang
pendidikan melalui bimbingan belajar dari sosok
yang patut ditiru dan digugu yaitu ‘GURU’.
Bertindak sebagai Inspektur Upacara Bupati
Tapin HM.Arifin Arpan,MM. Hadir Sekretaris Daerah, Kepolisian, Kejaksaan, Kepala
Dinas Pendidikan berserta Kepala Satuan Organisasi Perangkat Daerah, Petugas
UPT Dinas Pendidikan, Kepala Sekolah, Guru, dan Pelajar.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tapin, H.Juwaini mengatakan,
Kecamatan Tapin Tengah dipilih sebagai panitia pelaksana Hari Pendidikan
Nasional Tahun 2017. “Untuk menetapkan sebagai panitia ini, kita secara
bergiliran sudah melaksanakan rapat sebanyak tiga kali. Berkat wilayah-wilayah
kecamatan tadi bertanggung jawab atas kreatifitas murid selaku perangkat upacara
dan itulah hikmahnya, “katanya.
Sebelumnya juga kami menggelar gerak jalan santai dalam rangkaian
hari pendidikan nasional bagi warga pendidikan yang terdiri dari mulai guru beserta keluarga dan masyarakat
pendidikan. Dalam acara itu Alhamdulillah didukung lembaga ekonomi perbankan
yang support membantu peringatan hari
pendidikan nasional kali ini dengan menyediakan banyak hadiah doorprize mulai
dari sepeda, mesin cuci, lemari kulkas, kompor gas, payung alat untuk bernaung, dan macam lainnya.
Kemudian dalam rangkaian guna memperingati hari yang sama
rencananya juga akan diselenggarakan lomba tenis gembira bagi seluruh Kepala
Satuan Kerja Perangkat Daerah pada Kamis besok.
Juga di informasikan dalam lomba Uji Kompetensi Guru (UKG) di seluruh
Indonesia bahwa Tapin peringkat satu tahun 2016-2017, artinya ada kenaikan
kualitas guru kita sehingga sosok figur
yang terkemas dibalik data kualitatif foto gambar di atas ikut senang bahagia.
Harapan kami para guru di lingkungan sekolahnya ada mutasi. Artinya
mutasi itu jika guru itu mengajar dulunya kelas satuuuu aja, sekarang kelas
limaaa, kelas tiga. Untuk apa ? “Supaya mereka merasakan struktur vertical kelas bawah dan kelas atas. Karena
pada saat test UKG itu ditampilkan, “kata
beliau, subhanallah nyaris sama pesan yang disampaikan Bapak KI Hadjar
Dewantara.
0 comments:
Posting Komentar
Terima kasih sudah memberikan komentar di Blog Ini