Benarkah Dokter Milhan Mencalon Bupati Tapin 2024.
TAPIN, KALSEL,-Majalahdetektif.com:
Warga Tapin di Kota Rantau, dalam berkomunikasi bersama teman disela pembicaraannya ketika bertanya tempat
di sekitaran Kota Rantau terutama Cangkring Pasar Keraton. Jawabannya, "di dekat rumah Dokter Milhan dan rumah sakit swastanya".
Orang luar daerah dan baru ke Rantau Tapin tentunya mereka bertanya-tanya. Siapa kah dokter ini, dan yang tentunya putra daerah ini hingga beberapa kali disebut nama Dokter Milhan dan rumah sakit swastanya, dan juga kepemimpinan beliau sebagai Direktur di RS Daerah atau RSUD Datu Sanggul, Rantau.
Seperti di Pasar Keraton Subuh tadi.Diskusi warga di lapak dagangannya di Pasar Keraton Rantau.
Warga Edi bertanya, kemana kamu lamanya datang ? Saya menunggu tau lah hendak membeli biasa yang saya beli tiap subuh.
Dijawab, rekannya Lathif, inggih tadi pas hendak ke pasar bawa dagangan kehabisan minyak sepeda motor di jalan dekat kediaman rumah Dokter Milhan.
Disana tersulut pertama kali pembicaraan diantara keduanya nama Dokter Milhan tanda lekat diingatkannya.
Dijawab kembali Lathif, maaf tadi kehabisan minyak bensin hendak ke pasar terpaksa mendorong sampai simpang 4 cangkring mencari kios untuk mengisi minyak.
"Setelah kembali kendaraan terisi minyak tulak ai (red.berangkat) lagi saya ke Pasar bawa dagangan.Badan seperti remuk hari ini bedagang mendorong kendaraan bermuatan barang dagangan,"katanya.
Setelah itu beralih sedikit bergeser topik pembicaraan. Mendengar kata Dokter Milhan, sontak Edi bertanya kembali, sidin (red.beliau) dokter Milhan mencalon Bupati kah tahun 2024 ini?
Sontak Lathif, tak bisa menjawab seraya menundukkan kepala. Disini menjadi tanda tanya warga yang sepertinya mendambakan kepimpinan Dokter Milhan sebagai pemimpin besok yang arif bijaksana.
Siapa Dokter Milhan.
Dokter Milhan,SpOG(K), M.M salah satu putra daerah Tapin Kalimantan Selatan memiliki keinginan Tapin kedepan menjadi lebih baik. Masyarakat banyak menghendaki beliau jadi Bupati Tapin periode 2024 ini. Secara struktural pembangunan pemerintah daerah, keinginan beliau pembangunan tak hanya berfokus pada satu tumpu pembangunan infrastruktur fisik saja. Melainkan juga mengarah kepada pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang Pendidikan, Kesehatan, Seni dan Budaya, Pariwisata, Pertanian, Pertambangan, Dinas Komunikasi dan Informatika, Sosial dan Kependudukan.
Sebagai putra daerah yang perduli terhadap warganya , beliau berusaha membangun Sumber Daya Manusia (SDM) dengan menata mindset warga Tapin terutama di bidang pendidikan dan Kesehatan membangun generasi emas Tapin untuk dapat berperilaku hidup bersih dan sehat. Sehingga terhindar dari penyakit dan tumbuh menjadi putra daerah yang hebat.
Di struktur bidang pendidikan, masing-masing kecamatan didirikan satu sekolah favorit lengkap dengan asrama bersama di kota Rantau dan di ibukota kecamatan2 di Tapin. Dan fungsi gunanya untuk menambah jam pelajaran ekstra kulikuler dan pendidikan agama. Selain itu biaya pendidikan gratis dan guru honorer mendapatkan tunjangan gaji memadai untuk menambah semangatnya dalam mengajar mendidik.
Di bidang kesehatan, warga Tapin diupayakan terdaftar anggota BPJS sehingga mendapatkan pelayanan kesehatan gratis di Rumah sakit bahkan jika dirujuk ke rumah sakit provinsi dan pusat tetap gratis. Dalam tatanan struktur formasi bidang kesehatan, tentunya daerah bakal menambah jumlah fasilitas kesehatan dan sumber daya manusia untuk tenaga medis dokter baik dari kontrak maupun gaji dan mereka kerasan betah tinggal di kampung dibanding kota besar. Dan meningkatkan tunjangan dan jasa pelayanan bagi tenaga kesehatan seperti perawat, bidan, dan nakes lainnya. Disamping peralatan kesehatan hingga rumah sakit yang baru ini dapat menjadi rujukan Banua enam.
Di bidang agama, beri gaji yg layak untuk guru-guru TK Alqur'an dan Taman Pendidikan Alqur'an. Subsidi rutin buat majelis-majelis pengajian dan pesantren-pesantren yang ada di Tapin
Dibidang infrastruktur, merencanakan tidak ada lagi jalan rusak khususnya di jalan kecamatan dan jalan desa. Semua harus beraspal dan mulus
Di bidang seni dan budaya, warga yang cinta daerahnya bisa mengangkat potensi budaya lokal seperti Kuntau, Mamanda, bagasing, balogo termasuk tarian khas daerah Tapin melalui teknologi informasi internet dan juga menampilkan di setiap pergelaran acara ke para pengunjung wisatawan yang sedang berkunjung ke Tapin.
Di struktur Bidang Komunikasi dan Informatika, Sosial, dan Kependudukan. Teknologi semakin berkembang maju dan modern dengan keinginan tiap desa di seluruh Kecamatan Tapin tersedia jangkauan Internet Service Provider sehingga tidak ada lagi area yang blankspot. Bidang sosial mereka sebagai warga penduduk Tapin diajak bijak dan jangan mudah terpengaruh dalam bermedia sosial saat ini. Sebaliknya, bisa pengaruhi mereka dengan potensi lokal dimilikinya.
Di bidang pariwisata, pemerintah diharapkan dapat mengelola potensi wisatanya seperti di Bendungan Pipitak Jaya aliran sungainya bisa dijadikan Arum Jeram. Dan transport naik keatas gunung menggunakan kereta listrik gantung dan turunnya melalui arum jeram dengan perahu karet. Di Tapin juga ada wisata religius para datu datu ulama, disini mereka bisa ziarah.
Di bidang pertanian, Tapin ternyata memiliki salah satu potensi unggulan tanaman cabai rawit Hiyung yang pedasnya beberapa kali lipat dibandingkan lainnya. Dan cabai ini ternyata memang benar pedasnya berkali kali lipat dibandingkan cabai biasa dan sudah dikenal.
Di struktur bidang pertambangan, dirinya mengharapkan PAD dan dana CSR dapat meningkat lagi.
Reporter Nasrullah