Dishub Terapkan 5 In 1 Bagi Mobil Dinas Pejabat

RANTAU, Dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya setiap perayaan beayun maulid yang digelar di Masjid Al Mukaramah Desa Banua Halat, pada puncak pelaksanaan di hari H-nya tentunya banyak wisatawan lokal maupun luar daerah yang datang. Mereka datang baik dengan kendaraan roda dua maupun roda empat. “Dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya, jalan menuju kawasan Banua Halat menjadi macet. Menyingkapi permasalahan demikian, Pemerintah Kabupaten Tapin melalui Dinas Perhubungan akan membuka sistem jalan buka tutup guna mensterilkan arus lalu lintas di kawasan itu, “kata Ibnu Mas’ud, Kepala Bidang Seni, Budaya, dan Pariwisata Tapin, sebagaimana dilansir dari MataBanua, Jum’at (11/02) kemarin.

Tahun ini, kita menerapkan ‘Five In One’ (5 in 1) dalam satu kendaraan roda empat terutama mobil dinas. Khususnya karyawan, pejabat kepala dinas, badan, camat, kabag dan lainnya di Pemkab Tapin yang mengunjungi kawasan itu harus berisi 5 orang atau lebih dalam satu mobil. Hal ini agar tamu-tamu yang datang dari luar daerah dapat kesempatan memerkirkan kendaraannya. Jika tidak, petugas Dishub akan bertindak tegas dan menilang mereka, meskipun mereka pejabat. “Atau lebih bagus lagi mereka menggunakan kendaraan roda dua, “katanya.

Jadi disarankan untuk mendahulukan tamu wisatawan yang berkunjung lebih dahulu. “Juga kepada pedagang dadakan diimbau agar tidak berjualan di tepi jalan menuju kawasan itu. Hal itu guna menghindari kemacetan arus lalu lintas yang diprediksi masih terjadi dan meningkat saat puncak perayaan, “katanya. (Rull)